Monday 26 April 2010

BMW Z4 Review

The BMW Z4 Roadster is an open double car and much more, replacing the roof Z3. Compared with its predecessor, Z4 slightly gained in all directions, but kept the general concept of this roof.BMW Z4The BMW Z4 received in the United States in October 2002 appeared in Europe in March 2003. Like his predecessor, the car is available in the United States at the factory in Spartanburg.BMW Z4The BMW Z4

2010 BMW Z4 photo gallery

2010 BMW Z42010 BMW Z42010 BMW Z42010 BMW Z42010 BMW Z42010 BMW Z42010 BMW Z42010 BMW Z42010 BMW Z42010 BMW Z42010 BMW Z42010 BMW Z42010 BMW Z42010 BMW Z42010 BMW Z42010 BMW Z42010 BMW Z42010 BMW Z42010 BMW Z42010 BMW Z42010 BMW Z42010 BMW Z42010 BMW Z42010 BMW Z42010 BMW Z42010 BMW Z42010 BMW Z42010 BMW Z42010 BMW Z42010 BMW Z42010 BMW Z42010 BMW Z42010 BMW Z42010 BMW Z42010 BMW Z42010 BMW

Wednesday 7 April 2010

The Evolution of The BMW Art Car Project

BMW Art Car program dimulai sejak tahun 1975 dengan model 3.0 CSL yang dilukis oleh Alexander Calder. Saat itu mobil hasil garapan Calder dipakai untuk bertarung dalam event ketahanan mobil 24 jam Le Mans yang kala itu dikemudikan oleh Poulain Herve. Sejak saat itu, 17 mobil-mobil lain diproduksi untuk mengikuti program ini, dengan partisipasi beberapa artist (desainer objek) seperti Roy Lichtenstein, Andy Warhol, dan David Hockney. Baik BMW atau Koons mengungkapkan kalau mereka telah lebih dulu sepakat mengenai mobil mana akan digunakan, atau desain apa yang akan terlihat nanti. 


 Koons telah melobi BMW sejak tahun 2003 untuk menciptakan sebuah seni hias mobil Art Car yang memang harus sejalan dengan keinginan pabrikan. Seperti diungkapkan salah satu anggota dewan BMW Frank-Peter Arndt dari worldcarfans.com ia menyatakan "Seni Mobil adalah bagian dari DNA BMW atau sebuah pertunangan budaya". "Seperti yang diwujudkan dalam Koons ibarat 'mengerjakan patung terbaru, apa yang menyatukan kita adalah keyakinan bahwa tidak ada yang mustahil."

Alexander Calder - 1975 | BMW 3.0 CSL
 
Roy Lichtenstein - 1977 | BMW 320i

Ernest Fuchs - 1980 | BMW 635 CSi

Ken Done - 1989 | BMW M3
 
David Hockney - 1995 | BMW 850 CSi

Olaf Eliasson - 2007 | BMW H2R


Tuesday 6 April 2010

BMW 7-Series Review

The first BMW 7-Series has been produced in 1923, the body was much more representative of Class car seventh series.2009 BMW 7-SeriesBMW 7-SeriesBMW E23 was first presented in Munich in May 1977. The car continued the tradition of the body E3 (super saloon 3.0L-3.3L). The design was taken from the same shortly before emerging sport-coupe E24. The presentation of car dubbed as "future-machine

2009 BMW 7-Series photo gallery

2009 BMW 7-Series2009 BMW 7-Series2009 BMW 7-Series2009 BMW 7-Series2009 BMW 7-Series2009 BMW 7-Series2009 BMW 7-Series2009 BMW 7-Series2009 BMW 7-Series2009 BMW 7-Series2009 BMW 7-Series2009 BMW 7-Series2009 BMW 7-Series2009 BMW 7-Series2009 BMW 7-Series2009 BMW 7-Series2009 BMW 7-Series2009 BMW 7-Series2009 BMW 7-Series2009 BMW 7-Series2009 BMW 7-Series2009 BMW 7-Series2009 BMW 7-Series2009 BMW

Saturday 3 April 2010

Mercedes Benz SLS AMG, Supersport Buatan Tangan Kebanggaan Mercedes Benz


Inilah produk Mercedes-Benz yang diposisikan berada pada puncak piramida produknya. Ia sekaligus dijadikan ikon kehebatan produsen mobil premium asal Jerman tersebut di segmen supersport. Sensasi gullwing. Pengemar atau pencinta Mercy tentu sudah tahu produk yang satu ini, SLS AMG. Ciri khasnya, pintu membuka seperti sayap burung camar ketika terbang (gullwing). Mobil ini sudah pernah diperlihatkan kepada publik saat debut di Internationale Automobil Ausstellung (IAA) ke-63 di Jerman, September tahun lalu. MB juga memperlihatkan konsep SLS sebagai mobil listrik untuk menyaingi Audio e-tron.

Proses perakitan dilakukan oleh tangan-tangan terampil dan ahli di pabrik terbesar Mercy di Sindelfingen. Agar konsumen tahu progres produksi dari mobil yang akan diluncurkan pada 27 Maret mendatang ini, Mercedes-Benz terus memberikan informasi.

Bukti kemewahan produk Mercy yang satu ini diperlihatkan pada banderolnya. Di Jerman, SLS AMG dijual seharga 177.310 eruo (termasuk pajak). Kalau dikonversi ke rupiah, nominalnya adalah Rp 2.340.492.000 atau sekitar Rp 2,35 miliar.

Nah, dapat dibayangkan, kalau ada orang Indonesia yang begitu tergila-gila dengan mobil ini, dia harus rela lagi mengeluarkan pajak sehingga harganya menjadi 200 persen dari aslinya, malah bisa lebih! Paling tidak, dia harus mentransfer rekening di bank sekitar Rp 5 miliar untuk mendapatkannya. Wuiih!

Kenyataannya, harga mahal tidak mengurangi minat sebagian orang untuk membelinya. Kendati krisis ekonomi belum pulih betul, Dr Joachim Schmidt selaku Kepala Penjualan dan Pemasaran Mercedes-Benz Cars mengatakan, permintaan terhadap SLS AMG melampaui target.

Teknologi & performa. Tak hanya penampilan yang sensasional, teknologi yang dikandung dan kemampuan yang dimiliki juga hebat. Komponen seperti rangka, sel bodi, dan mesin dibuat dari aluminiun. Hebatnya lagi, mobil ini juga dirakit dengan tangan.Sasis dan bodi aluminiun dibuat oleh Magna Steyr Fahrzeugthechnik GmbH di Graz, Austria. Inovasi perusahaan tersebut menghasilkan rangka berbobot 241 kg.

Mesin juga dirakit dengan tangan di bengkel AMG, Affalterbach. Mesin berkapasitas 6,3 liter, V8, mampu menghasilkan tenaga 420 kW (551 PS) dan torsi 650 Nm. Untuk menjaga kualitas mesin, MB menerapkan prinsip satu mesin dipasang oleh satu orang!

Kemampuan SLS AMG juga hebat. Dengan distribusi bobot depan/belakang 47/53 dan postur mobil yang ceper, mobil ini diklaim mampu sprint 0-100 kpj dalam 3,8 detik. Demi keamanan, mobil ini dipasangi pembatas kecepatan elektronik dengan top speed hanya 317 kpj. Adapun konsumsi bahan bakar secara kombinasi, 13,2 liter per 100 km atau rata-rata 7,5 km/liter.

Kemampuan tersebut diperoleh melalui transmisi 7 percepatan dengan kopling ganda, suspensi sport, dan double wishbone berbahan aluminium. Bobot total berdasarkan standar DIN, 1.620 kg.


Dimensi :

Panjang total :
4.638 mm

Lebar total :
1.939 mm

Tinggi total :
1.262 mm

Jarak sumbu roda :
2.662 mm

Trek depan/belakang :
1,682/1,653 mm

Radius putar :
11,9 meter

Kapasitas tangki :
85 liter

Ban & velg: depan/belakang
265/35-R19/295/30-R20




 

Thursday 1 April 2010

Preview F1 Gp Malaysia



Tahun lalu GP Malaysia berjalan kacau dan gagal dintuntaskan karena hujan deras yang mengguyur lintasan. Ada kekhawatiran kalau musim ini kejadian serupa bakal terulang kembali.GP Malaysia tahun 2009 baru menyelesaikan 32 balapan saat marshal memutuskan mengibarkan bendera merah, tanda race dihentikan, menyusul hujan deras yang mengguyur lintasan. Sempat menunggu selama 40 menit, race director akhir memutuskan tidak melanjutkan balapan.Keluar sebagai pemenang dalam balapan tersebut adalah Jenson Button, terkait statusnya sebagai pemimpin balapan di lap 31. Namun karena balapan belum menyelesaikan 75% lap, maka jumlah poin yang diterima dipotong setengahnya.

Tahun ini kekhawatiran akan munculnya hujan deras yang bisa menghambat balapan kembali mencuat. Demikian dikutip dari AS, yang berada satu pesawat dengan robongan Fernando Alonso dalam penerbangan dari Australia menuju Malaysia.

Melihat awan hitam dalam jumlah besar di atas wilayah Indonesia, Alonso yang ditemani beberapa anggota keluarganya membahas kemungkinan terulangnya peristiwa musim lalu.

Sementara itu prakiraan cuaca di wilayah Malaysia menyebut kalau hingga hari Rabu kemarin cuaca pada siang hari akan panas dengan suhu mencapai 40 derajat celcius. Sementara di sore harinya hujan disertai petir akan datang.

Pihak GP Malaysia sesungguhnya sudah melakukan upaya untuk mengindari terjadinya balapan seperti musim 2009 lalu dengan memajukan jadwal start dari yang sebelumnya pukul 17.00 ke pukul 16.00 waktu setempat.

Race Date: 04 Apr 2010
Number of Laps: 56
Circuit Length: 5.543 km
Race Distance: 310.408 km
Lap Record: 1:34.223 - JP Montoya (2004)

Fri 02 April 2010

Friday Practice 1 09:00 - 10:30
Friday Practice 2 13:00 - 14:30
Sat 03 April 2010
Saturday Practice 13:00 - 14:00
Qualifying 16:00
Sun 04 April 2010
Race 15:00

source : Nosa thread

Drivers Point
1 Fernando Alonso Ferrari 37
2 Felipe Massa Ferrari 33
3 Jenson Button McLaren-Mercedes 31
4 Lewis Hamilton McLaren-Mercedes 23
5 Nico Rosberg Mercedes GP 20
6 Robert Kubica Renault 18
7 Sebastian Vettel RBR-Renault 12
8 Michael Schumacher Mercedes GP 9
9 Vitantonio Liuzzi Force India-Mercedes 8
10 Mark Webber RBR-Renault 6
11 Rubens Barrichello Williams-Cosworth 5

ConstructorPoint
1 Ferrari 70
2 McLaren-Mercedes 54
3 Mercedes GP 29
4 Renault 18
5 RBR-Renault 18
6 Force India-Mercedes 8
7 Williams-Cosworth 5